Kontribusi Besar Kebudayaan Bali dalam Pembangunan Nasional dan Pariwisata Indonesia
Om Swastyastu semeton Pesona Taksu Bali, kali ini kita akan membahas tentang "Kontribusi Kebudayaan" Sebelum itu jangan lupa untuk mengunjungi Instagram kami juga ya @pesona_taksubali
Masyarakat Bali saat ini dinilai berhasil mengembangkan sumber daya kebudayaannya, memiliki budaya lokal yang khas, industri pariwisata yang berbasis budaya, dan seni budaya yang telah mentradisi dengan landasan agama Hindu. Keterkaitan seperti ini membuat kondusif industri budaya dan seni, serta pariwisata. Seni budaya Bali tidak terlepas dari paradigma Tri Hita Karana, Tiga Penyebab Kesejahteraan yang bersumber pada keharmonisan hubungan antara manusia dengan Tuhan (Dewa Yadnya), manusia dengan lingkungan (Bhuta Yadnya), manusia dengan manusia (Pitra Yadnya, Rsi Yadnya, Manusia Yadnya).
Mari kita bayangkan bila pemuda Hindu tidak bersikap pesimis dan apatis menghadapi berbagai peristiwa yang ada di era globalisasi ini dan tentunya dengan integritas yang dimiliki oleh pemuda Hindu, bangsa ini akan terus berkembang dan semakin kaya dengan bibit-bibit pemuda yang banyak memberikan kontribusi dalam pembangunan di negeri ini mulai dari budaya sendiri (budaya Bali) misalnya. Seiring berjalannya waktu, pemuda Hindu akan semakin tertantang untuk terus berperan aktif dalam pembangunan bangsa menuju bangsa yang mandiri.
Ironisnya tanah persawahan di Bali banyak dikonversikan menjadi perumahan, hotel bahkan villa demi kemajuan pariwisata. Menanggapi ini, diperlukan sarana untuk mengkritisi dan melihat secara arif perkembangan yang terjadi. Disinilah pemuda diperkenankan untuk berperan aktif demi pembangunan yang tidak pincang. Mengapa pincang ? Pembangunan yang tidak dikritisi akan mengalami ketidakseimbangan antara masyarakat daerah sekitar pembangunan dengan kapitalis.
Sebagai anak bangsa Indonesia sudah sepantasnya kita bersyukhur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi/Tuhan Yang Maha Esa, karena telah dilahirkan, dipelihara/dibesarkan menjadi insan-insan yang beragama dan berbudaya. Hindu yang disebut-sebut sebagai agama tertua di dunia menurut penuturan sejarah, memiliki benang merah dengan keberadaan nenek moyang Indonesia.
Oleh karena panjangnya perjalanan yang dilalui maka sangat wajar memiliki beraneka macam bentuk, sifat dan ciri khas peninggalan kebudayaan yang dimilikinya termasuk karya sastra. Apa kontribusi budaya Hindu Indonesia ?
Berdasarkan fakta-fakta sejarah Indonesia dengan peninggalan benda-benda budaya yang bernafaskan ke’Hindu’an dengan yang ada, dapat dinyatakan Agama Hindu memiliki kontribusi yang besar terhadap pembangunan pariwisata Indonesia menuju era global (Mudana dan Ngurah Dwaja, 2015: 156).
Jadi bagaimana semeton ? Bermanfaat tidak informasi dari blog kami ? Jika bermanfaat jangan lupa untuk meninggalkan komentarnya ya terima kasih.
Via : pesonataksubali.blogspot.com/hindualukta.blogspot.com/kompasiana.com
Foto By : Idntimesbali.com
Comments
Post a Comment